Mudah dan Murah, Inilah Tutorial Membuat Website Toko Online

Apakah Anda mencari tutorial membuat website toko online? Toko online memang menjadi pilihan banyak pemilik usaha sebagai cara untuk menghasilkan uang ekstra. Dalam kapasitas tertenu sebuah website toko online yang dikelola dengan baik dapat menjadi  bagian vital dari strategi pertumbuhan bisnis secara keseluruhan.

Lalu bagaimana cara memulai sebuah website toko online? Tenang, Anda tidak memerlukan banyak uang, waktu, atau bahkan pengetahuan teknis untuk meluncurkan sebuah website toko online yang menguntungkan. Disini kami akan menunjukkan tutorial membuat website toko online, jadi simaklah baik – baik.

1. Beli Web Hosting dan Nama Domain

Apa Itu Hosting Dan Nama Domain? Sebuah web hosting adalah tempat di mana situs web Anda akan berjalan. Hosting selayaknya rumah, sedang nama domain adalah alamat situs web Anda. “Facebook.com”, “Google.com”, dan “jrtekno.com” adalah contoh nama domain. Anda dapat membeli nama domain di situs – situs penyedia layanan domain.

Pilihlah salah satu paket hosting yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda. Jika kebingungan, Anda dapat melihat perbandingan dari masing-masing paket hosting untuk mendapatkan gambaran yang lebih sesuai dengan kebutuhan Anda.

Umumnya, setelah memilh paket Anda akan dibawa ke halaman di mana Anda harus memilih nama domain. Jika Anda sudah membeli nama domain, pilih “Saya sudah memiliki Domain”. Tetapi jika Anda tidak memilikinya, pilih “Daftarkan Domain Baru” untuk membeli domain di tempat yang sama.

2. Instal WordPress

WordPress merupakan alat gratis yang memungkinkan Anda membangun situs web bahkan dengan mudah. Ini adalah sistem manajemen konten situs web termudah dan paling kuat hingga saat ini. Nah, setelah menyelesaikan pembelian hosting, Anda bisa masuk ke “ Area Pelanggan di mana Anda dapat mengatur akun hosting baru Anda. Di bawah Siapkan Situs Web Anda, pilih Mulai situs web baru kemudian akan melihat daftar perangkat lunak yang dapat Anda instal dan pilihlah WordPress.

Anda kemudian harus membuat detail login admin untuk situs web baru Anda. Setelah selesai, klik Konfirmasi > Selesaikan. Halaman login WordPress biasanya memiliki format domainanda.com/wp-admin dan domainanda.com/wp-login. Ingatlah URL halaman login Anda agar ketika ingin mengaksesnya tak perlu masuk ke penyedia hosting lagi.

3. Sesuaikan Situs Toko Online Anda

Dengan dua langkah tutorial membuat website toko online di atas, sebenarnya Anda telah memiliki sebuah toko online. Namun tentu Anda perlu mempercantik tampilannya dengan menyesuaikan tema, palet warna, logo dan bagian – bagian lainnya.

4. Gunakan WooCommerce

Selanjutnya Anda perlu menyiapkan plugin WordPress yang mengubah situs web menjadi toko online seperti WooCommerce. Pugin tersebut memungkinkan Anda menambahkan produk, menerima pembayaran secara online, membuat voucher, mengatur pengiriman dan pajak, dan banyak lainnya.

Bukalah Plugins > Add New dan cari WooCommerce, kemudian masuk ke WooCommerce > Pengaturan dimana akan terlihat tujuh tab yakni Umum, Produk, Pengiriman, Pembayaran, Akun & Privasi, Email, dan Lanjutan. Pertama-tama mari kita lihat tab Umum. Di tab ini, Anda akan dapat mengatur alamat toko juga mengaktifkan tarif pajak.

Berikutnya adalah tab Produk di mana Anda dapat mengatur opsi terkait produk. Anda dapat mengatur halaman mana yang akan menjadi halaman Toko Anda, apa yang terjadi ketika pengunjung menambahkan produk ke keranjang, memasukan ukuran produk serta mengaktifkan dan mengonfigurasi ulasan pelanggan.

5. Tambahkan Produk

Setelah Anda selesai dengan pengaturan dasar WooCommerce, sekarang saatnya untuk menambahkan produk. WooCommerce memungkinkan Anda menambahkan jenis produk berbeda seperti :

Fisik, dapat diunduh, virtual. Produk virtual tidak perlu diunduh, contohnya adalah janji temu atau sesi pelatihan.

  • Produk sederhana yang merupakan produk satu item.
  • Produk yang dikelompokkan atau sekelompok produk yang berbeda dalam sebuah paket penjualan.
  • Produk eksternal atau produk yang dibeli di luar situs web Anda seperti tautan afiliasi.
  • Produk variabel yakn produk yang memiliki variasi seperti warna dan ukuran.

Demikian tutorial membuat website toko online yang dapat Anda praktekan dengan mudah. Setelah melihat langkah – langkah diatas, Apakah Anda ingin segera mencoba membuat website toko online ?

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*