Rangkuman Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan Angiospermae Materi IPA Kelas 9 SMP

Junior teknoPerkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan Angiospermae merupakan salah satu materi yang wajib dipelajari oleh siswa Kelas 9 SMP dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam atau IPA.

Materi Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan Angiospermae ini terdapat dalam buku teks IPA Kelas 9 SMP Cetakan Ke-2, 2018 Edisi Revisi. Buku ini merupakan salah satu buku yang digunakan oleh guru dan siswa Kelas 9 SMP dalam pembelajaran IPA.

Buku IPA Kelas 9 SMP yang menjadi salah satu sumber belajar utama untuk digunakan pada satuan pendidikan ini ditulis oleh Siti Zubaidah, dkk.

Di dalam bab Sistem Reproduksi pada Manusia sub bab Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan Angiospermae, siswa kelas 9 SMP akan mendapatkan pengetahuan tentang pengertian dan seluk beluk Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan Angiospermae.

Berikut ini adalah Rangkuman IPA Kelas 9 SMP Materi Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan Angiospermae yang diambil dari Buku IPA Kelas 9 SMP yang diterbitkan oleh Pusat Perbukuan Kemdikbudristek.

Rangkuman Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan Angiospermae Materi IPA Kelas 9 SMP

Tumbuhan Angiospermae atau tumbuhan biji tertutup adalah tumbuhan yang memiliki ciri bakal biji berada dalam bakal buah (ovarium). Bakal buah adalah bagian putik yang membesar yang tersusun oleh daun buah (karpel).

Bakal buah selanjutnya akan berkembang menjadi buah dan bakal biji berkembang menjadi biji.

Tumbuhan biji tertutup sangat penting bagi kehidupan manusia maupun hewan, karena tumbuhan inilah yang menyediakan hampir semua bahan makanan yang berasal dari tumbuhan.

Tumbuhan Angiospermae mengalami perkembangbiakan vegetatif dan perkembangbiakan generatif.

Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan Angiospermae

Cara perkembangbiakan tumbuhan dengan menggunakan bagian tumbuhan disebut perkembangbiakan secara vegetatif.

Perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif dapat menghasilkan individu baru tanpa melibatkan proses fertilisasi (proses peleburan inti sel sperma dengan inti sel telur sehingga membentuk zigot).

Tumbuhan dapat melakukan perkembangbiakan vegetatif karena tumbuhan memiliki sel­sel yang memiliki kemampuan untuk berkembang menjadi berbagai jenis sel penyusun jaringan dan organ tumbuhan yang disebut sel meristem.

Keturunan yang dihasilkan dari perkembangbiakan vegetatif memiliki sifat atau karakter yang sama dengan sifat induk.

1) Perkembangbiakan Vegetatif Alami

Tumbuhan yang dapat berkembang biak dengan bagian tubuhnya tanpa bantuan manusia inilah yang disebut dengan perkembangbiakan vegetatif alami.

Berikut ini adalah berbagai macam cara perkembangbiakan vegetatif alami.

a) Rhizoma

Pada batang terdapat ruas dan buku. Pada buku inilah tempat tumbuhnya tunas yang akan berkembang menjadi tumbuhan baru. Beberapa tumbuhan berkembang biak dengan tunas pada batang yang ada di dalam tanah.

Batang yang ada di dalam tanah disebut rhizoma. Beberapa contoh tumbuhan yang perkembangbiakannya dengan rhizoma adalah jahe, kunyit, lengkuas, dan temu lawak.

b) Stolon

Pada rumput dan beberapa tanaman lain, misalnya stroberi dan pegagan terdapat batang yang menjalar di atas tanah. Batang tumbuhan yang menjalar di atas tanah disebut stolon (geragih).

Tunas dapat tumbuh pada buku dari stolon. Saat tunas terpisah dari tanaman induk, tunas sudah mampu tumbuh menjadi individu baru.

c) Umbi Lapis

Umbi lapis terdapat pada bawang merah. Dinamakan umbi lapis karena memperlihatkan susunan berlapis­lapis yang terdiri atas daun yang menebal, lunak, dan berdaging serta batang yang berupa bagian kecil pada bagian bawah umbi lapis yang disebut dengan cakram.

Pada tumbuhan yang berkembang biak dengan umbi lapis, terdapat kuncup samping. Kuncup samping yang tumbuh biasanya merupakan umbi lapis kecil­kecil, berkelompok di sekitar umbi induknya.Bagian ini dinamakan siung atau anak umbi lapis.

Jika siung tersebut dipisahkan dari induknya, maka akan menghasilkan tumbuhan baru.

d) Umbi Batang

Kentang merupakan salah satu contoh tumbuhan yang mengalami penggembungan pada batang di dalam tanah dan berisi cadangan makanan. Batang yang demikian disebut dengan umbi batang.

Umbi batang selain berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan juga berfungsi untuk perkembangbiakan. Tanaman ubi jalar juga dapat berkembang biak dengan menggunakan umbi batang.

e) Kuncup Adventif Daun

Kuncup merupakan calon tunas yang terdiri atas calon batang beserta calon daun. Kuncup yang terdapat pada tepi daun disebut kuncup adventif daun atau tunas liar pada tepi daun. Contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan kuncup adventif daun adalah cocor bebek.

2) Perkembangbiakan Vegetatif Buatan

Perkembangbiakan vegetatif juga dapat dilakukan dengan bantuan manusia. Berikut ini berbagai kegiatan yang dapat dilakukan manusia untuk membantu perkembangbiakan tanaman.

a) Cangkok

Cangkok dapat dilakukan dengan mengelupas kulit suatu batang tanaman berkayu, kemudian dibalut dengan tanah dan dibungkus dengan sabut kelapa atau plastik, sehingga tumbuh akar.

Apabila bagian kulit yang terkelupas telah tumbuh akar, maka batang dapat dipotong dan ditanam di tanah. Tanaman yang dihasilkan dari cangkok memiliki sifat seperti induk dan cepat berbuah. Namun demikian, perakaran tanaman ini kurang kuat.

Cangkok dapat dilakukan pada tanaman berkayu seperti mangga, rambutan, dan jeruk.

b) Merunduk

Merunduk dapat dilakukan dengan membenamkan tangkai tanaman ke tanah, sehingga bagian yang tertanam dalam tanah tumbuh akar. Jika akar telah tumbuh, tanaman dapat dipisahkan dari induk.

Merunduk dapat dilakukan pada tanaman yang memiliki cabang batang yang panjang dan lentur, misalnya bunga Alamanda.

c) Setek

Setek adalah cara perkembangbiakan vegetatif dengan memotong (memisahkan dari induk) suatu bagian tanaman dan kemudian ditanam untuk menghasilkan individu baru, misalnya untuk menanam ketela pohon dapat menggunakan batangnya atau disebut setek batang.

Tanaman cocor bebek dapat diperbanyak dengan menggunakan setek daun. Tanaman sukun dapat diperbanyak dengan menggunakan setek akar. Petani juga menggunakan teknik setek untuk menanam tebu, rumput gajah untuk pakan ternak, dan pohon seruni.

Demikian Rangkuman Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan Angiospermae Materi IPA Kelas 9 SMP yang bisa dijadikan sebagai referensi siswa Kelas 9 SMP saat belajar materi mata pelajaran IPA.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*